Upacara HUT KE- 74 RI SMKN 10 Surabaya
Surabaya. Sabtu (17/08/2019) bertempat di SMKN 10 Surabaya, guru, karyawan, serta siswa ikut dalam kegiatan upacara kemerdekaan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Pada tahun ini, upacara kemerdekaan lebih istimewa dari pada tahun sebelumnya karena para guru serta karyawan mengenakan kebaya bernuansa merah dan putih bagi perempuan dan jas berdasi bagi laki-laki. Kepala Sekolah SMKN 10 Surabaya, H. Kamus, S.Pd, M.M. bertindak sebagai pembina upacara kemerdekaan .
H. Kamus, SPd, M.M. membacakan pidato dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang berisi tentang pembangunan sumber daya manusia Indonesia harus dimulai melalui penyediaan akses pendidikan yang merata, berkeadilan, berkualitas, inklusif, dan berseteraan. Pemerataan Pendidikan dapat dilakukan dengan sistem zonasi. Sistem zonasi nantinya tidak hanya pada saat PPDB namun juga pemerataan guru, pemerataan infrastruktur, berbagi sumber daya, pengintegrasian pendidikan formal dan nonformal serta penataan ekosistem pendidikan. Dengan adanya sistem zonasi Presiden RI berharap bahwa pendidikan tidak hanya didapatkan di kota-kota besar namun juga di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal). Dunia Pendidikan merupakan salah satu sarana untuk membangun karakter bangsa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Bangsa yang berkarakter adalah bangsa yang menghargai budaya bangsanya. SDM maju Indonesia unggul merupakan slogan pada HUT ke- 74 RI.
Berbagai lomba telah diikuti oleh warga SMKN 10 Surabaya baik guru, karyawan serta siswa sebagai bentuk partisipasi dalam memeriahkan HUT ke-74 RI. Lomba-lomba yang diadakan bertujuan menumbuhkan rasa nasionalisme dan semangat gotong royong pada warga SMKN 10 Surabaya. Hadiah diberikan sebagai bentuk apresiasi untuk para pemenang lomba yang diberikan setelah upacara kemerdekaan selesai.
